MODE PENGALAMATAN
A. Pengenalan Mode Pengalamatan
Mode
pengalamatan adalah bagaimana cara menunjuk dan mengalamati
suatu lokasi memori pada sebuah alamat di mana operand akan
diambil. Mode pengalamatan diterapkan pada set instruksi, dimana pada umumnya
instruksi terdiri dari opcode (kode operasi) dan alamat. Setiap mode
pengalamatan memberikan fleksibilitas khusus yang sangat penting. Mode pengalamatan
ini meliputi directaddressing, indirect addressing, dan immediate addressing.
1. Direct Addresing
Dalam mode pengalamatan direct addressing, harga yang akan
dipakai diambil langsung dalam alamat memori lain. Contohnya: MOV A,30h. Dalam
instruksi ini akan dibaca data dari RAM internal dengan alamat 30h dan kemudian
disimpan dalam akumulator. Mode pengalamatan ini cukup cepat, meskipun harga
yang didapat tidak langsung seperti immediate, namun cukup cepat karena
disimpan dalam RAM internal. Demikian pula akan lebih mudah menggunakan mode
ini daripada mode immediate karena harga yang didapat bisa dari lokasi memori
yang mungkin variabel.
Kelebihan dan kekurangan dari Direct Addresing antara lain :
ž Kelebihan
• Field
alamat berisi efektif address sebuah operand
ž Kelemahan
• Keterbatasan
field alamat karena panjang field alamat biasanya lebih kecil dibandingkan
panjang word
2. Indirect Addresing
Mode
pengalamatan indirect addressing sangat berguna karena dapat memberikan
fleksibilitas tinggi dalam mengalamati suatu harga. Mode ini pula
satu-satunya cara untuk mengakses 128 byte lebih dari RAM internal pada
keluarga 8052.Contoh: MOV A,@R0. Dalam instruksi tersebut, 89C51 akan mengambil
harga yang berada pada alamat memori yang ditunjukkan oleh isi dari R0 dan
kemudian mengisikannya ke akumulator. Mode pengalamatan indirect
addressing selalu merujuk pada RAM internal dan tidak pernah merujuk pada SFR.
Karena itu, menggunakan mode ini untuk mengalamati alamat lebih dari 7Fh hanya
digunakan untuk keluarga 8052 yang memiliki 256 byte spasi RAM internal.
Kelebihan dan kekurangan dari Indirect Addresing antara lain
:
ž Kelebihan
• Ruang
bagi alamat menjadi besar sehingga semakin banyak alamat yang dapat referensi
ž Kekurangan
• Diperlukan referensi memori
ganda dalam satu fetch sehinggamemperlambat preoses operasi
3. Immediate Addresing
Mode
pengalamatan immediate addressing sangat umum dipakai karena harga yang akan
disimpan dalam memori langsung mengikuti kode operasi dalam memori. Dengan kata
lain, tidak diperlukan pengambilan harga dari alamat lain untuk disimpan.
Contohnya: MOV A,#20h. Dalam instruksi tersebut, akumulator akan diisi dengan
harga yang langsung mengikutinya, dalam hal ini 20h. Mode ini sangatlah cepat
karena harga yang dipakai langsung tersedia.
Kelebihan dan kekurangan dari Immedieate Addresing antara
lain :
ž Keuntungan
• Tidak
adanya referensi memori selain dari instruksi yang diperlukan untuk memperoleh
operand
• Menghemat
siklus instruksi sehingga proses keseluruhan akan cepat
ž Kekurangan
• Ukuran
bilangan dibatasi oleh ukuran field alamat
B. Pengenalan pada Register Addressing
Register
adalah merupakan sebagian memori dari mikro prosessor yang dapat diakses dengan
kecepatan tinggi. Metode pengalamatan register ini mirip
dengan mode pengalamatan langsung. Perbedaannya terletak pada field alamat yang
mengacu pada register, bukan pada memori utama. Field yang mereferensi
register memiliki panjang 3 atau 4 bit, sehingga dapat mereferensi 8 atau 16
register general purpose.
Kelebihan dan kekurangan Register Addressing :
ž Keuntungan pengalamatan register
• Diperlukan
field alamat berukuran kecil dalam instruksi dan tidak diperlukan referensi
memori
• Akses
ke regster lebih cepat daripada akses ke memori, sehingga proses eksekusi akan
lebih cepat
ž Kerugian
• Ruang
alamat menjadi terbatas
Register Indirect Addressing
Metode pengalamatan register tidak langsung mirip dengan
mode pengalamatan tidak langsung Perbedaannya adalah field alamat
mengacu pada alamat register.Letak operand berada pada memori yang dituju oleh
isi register
Kelebihanan dan kekurangan pengalamatan register tidak
langsung adalah sama dengan pengalamatan tidak langsung
ž Keterbatasan field alamat diatasi
dengan pengaksesan memori yang tidak langsung sehingga alamat yang dapat
direferensi makin banyak
ž Dalam satu siklus pengambilan dan penyimpanan,
mode pengalamatan register tidak langsung hanya menggunakan satu referensi
memori utama sehingga lebih cepat daripada mode pengalamatan tidak langsung
C. Pengenalan Displacement Addressing dan Stack Addresing
Displacement Addressing adalah menggabungkan kemampuan
pengalamatan langsung dan pengalamatan register tidak langsung. Mode ini mensyaratkan
instruksi memiliki dua buah field alamat, sedikitnya sebuah field yang
eksplisit
Field eksplisit bernilai A dan field implisit mengarah pada
register.
Ada tiga model displacement : Relative addressing, Base
register addressing, Indexing
ž Relative addressing
Register yang direferensi secara implisit adalah progra
counter (PC)
• Alamat
efektif relative addresing didapatkan dari alamat instruksi saat itu
ditambahkan ke field alamat
• Relativ
addressing memanfaatkan konsep lokalitas memori untuk menyediakan
operand-operand berikutnya
ž Base register addresing, register yang
direferensi berisi sebuah alamat memori, dan field alamat berisi perpindahan
dari alamat itu
• Referensi
register dapat eksplisit maupun implisit
• Memanfaatkan
konsep lokalitas memori
ž Indexing adalah field alamat mereferensi
alamat memori utama, dan register yang direferensikan berisi pemindahan positif
dari alamat tersebut
• Merupakan
kebalikan dari mode base register
• Field
alamat dianggap sebagai alamat memori dalam indexing
• Manfaat
penting dari indexing adalah untuk eksekusi program-program iterative
Stack adalah array lokasi yang linier = pushdown list =
last-in-first-out. Stack merupakan blok lokasi yang terbalik. Butir
ditambakan ke puncak stack sehingga setiap saat blok akan terisi secara
parsial. Yang berkaitan dengan stack adalah pointer yang nilainya merupakan
alamat bagian paling atas stack. Dua elemen teratas stack dapat berada di
dalam register CPU, yang dalam hal ini stack pointer mereferensi ke elemen
ketiga stack. Stack pointer tetap berada dalam register
Dengan demikian, referensi-referensi ke lokasi
stack di dalam memori pada dasarnya merupakan pengalamatan register tidak
langsung.
Comments
Post a Comment